Tuesday 28 February 2012

puisi buat sahabat

Sahabatku adalah tetesan embun pagi
yang jatuh membasahi kegersangan hati
hingga mampu menyuburkan seluruh taman sanubari
dalam kesejukan
Sahabatku adalah bintang gemintang malam di angkasa raya
yang menemani kesendirian rembulan yang berduka
hingga mampu menerangi gulita semesta
dalam kebersamaan
Sahabatku adalah pohon rindang dengan seribu dahan
yang memayungi dari terik matahari yang tak tertahankan
hingga mampu memberikan keteduhan
dalam kedamaian
Wahai angin pengembara
kabarkanlah kepadaku tentang dirinya
Sahabatku adalah kumpulan mata air dari telaga suci
yang jernih mengalir tiada henti
hingga mampu menghapuskan rasa dahaga diri
dalam kesegaran
Sahabatku adalah derasnya hujan yang turun
yang menyirami setiap jengkal bumi yang berdebu menahun
hingga mampu membersihkan mahkota bunga dan dedaun
dalam kesucian
Sahabatku adalah untaian intan permata
yang berkilau indah sebagai anugerah tiada tara
hingga mampu menebar pesona jiwa
dalam keindahan
Wahai burung duta suara
ceritakanlah kepadaku tentang kehadirannya
Dan ini akhir dari apa yang kita sebut puisi persahabatan,

persahabatan

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan
dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan
mempunyai nilai yang indah.
Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi
persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan
bertumbuh bersama karenanya…
Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi
membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkanbesi,
demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatan
diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti,
diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,
namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan
dengan tujuan kebencian.
Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan
untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya
ia memberanikan diri menegur apa adanya.
Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman,
tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan
dengan tujuan sahabatnya mau berubah.
Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha
pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita
membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi
mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih
dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan
dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.
Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,
karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.
Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati,
namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.
Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun
ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.
Beberapa hal seringkali menjadi penghancur
persahabatan antara lain :
1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidaksetiaan.
Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan
oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.
Renungkan :
**Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri
“Dalam masa kejayaan, teman2 mengenal kita. Dalam kesengsaraan, kita mengenal teman2 kita.”**

-pantun jiwang-

-lOvE-
Bergotong-royong memasak gulai,
Gulai dimasak bersama ikan,
Terasa diri tidak dihargai,
Niat ikhlas tidak dipedulikan.




Menjala ikan mendapat pari.
Pari dibawa keliling desa,
Biarlah kanda undur diri,
AGar dinda bahagia sentiasa.



Pergi ke lubuk menuba ikan,
Hasil dikongsi bersama tetangga,
Kebahagiaan dinda kanda doakan,
Walaupun kita tidak bersama.




Belajar menjahit jari tercucuk,
Terasa hati bila diperli,
Rajuk kanda tidak dinda pujuk,
Malahan dinda tidak ambil peduli.




Saturday 25 February 2012

! puisi PATAH hati !

Kubingung di persimpangan
Kabut kaburkan pandangan
Suara2 bertalu talu di kepala
Akibatkan sakit tak terkira

Pasak menghujam jantung
Tak mampu bunuh dendam terbendung
Hati ingin teriak
Keluarkan semua sesak

Dingin membeku
Panas membara
Tak bisa ekspresikan
Gejolak jiwa dalam insan

Cinta terpasung
Terus dirundung
Berselimutkan benci
Tapi ku bukan banci

Yang sembunyi dari kenyataan takdir
Kan ada cinta tulus hadir
Suatu hari nanti
Suatu saat nanti

Friday 24 February 2012

-tEnTaNg hObI DAn KOLeKsI-

salam semua....

      semua orang adew hobi dan koleksi bukan, fareena ada hobi iaitu suka blogging and chatting....koleksi yang fareena punya iaitu jam tangan warna-warni(G-SHOCK)...fareena nieyh suka sesuatu yang unik,,hehehe..Jadi kalau hobi yang mendatangkan kebaikan apa salahnyew??  fareena buat entry hobi dan koleksi semata-mata ingin kongsi minat yang sama mana atau apa yang unik tentang hobi dan koleksi semua boleh kongsikan di entri ini untuk tukar minat masing-masing.Hobi dan koleksi ini hanya diketahui oleh kepuasan diri sendiri dan salah satu punca ialah dorongan untuk kepuasan,hanya yang memiliki hobi dan koleksi faham akan hal itu.




          anTrA HoBi fareena :
 * chatting
 *blogging
 *koleksi jam tangan
 *berjalan-jalan with family
 *sembang-sembang dengan kawan



       sikap fareena:
 * suka berangan (tpi sikit jew heheh)
 *suka berkawan (best taw kawan ramai) -tpi tngok la jugax fren tuh cmner
 *yang laen ------SECRET---- jew la erk??

jiwang--JIWANG

pertama menatap keindahan..
aku terlihat kewujudan kamu...
umpama si papa yg mendapat syurga..
umpama si bisu yg dapat bermadah kata..

pertama membayangkan kedukaan..
aku terlihat ketiadaan kamu...
umpama si hartawan yg membeli neraka..
umpama si pujangga yg kehilangan kata-kata..

ke hulu aku mencari arah..
ke hilir aku kehilangan arah..
buntu memikirkan kehendak..
bingung mengenangkan resah..

maafkan diri ini..
yg selalu pentingkan diri..
pernah berkata kita tidak sehaluan..
pernah berkata kita tidak sefahaman..

cuma menzahir rasa yg kau binakan bersama....
cuma mencari keinginan yg pernah kau idamkan..

diri ini tiada apa-apa..
hanya kata-kata yg mungkin tiada bermakna..
mungkin maaf jua pemutus segala...

-puIsI-


                      Cinta seorang ibu
                      biar layu kelopak mata
                      lantaran penat menyisir rezeki
                      anak tetap disusu
                      bukan terusan menyerah
                      anak kekenyangan sisusu lembu.

                      Cinta seorang ayah
                      biar keringat membasah lantai
                      lantaran mengumpul butiran beras
                      anak tetap disayang
                      bukan terusan menyerah
                      keluarga terbiar dirundung malang.

                      Cinta seorang rakyat
                      biar utuh tonggak negara
                      lantaran mengagong nilai adil
                      agama tetap dijaga
                      bukan terusan menyerah
                      negara tergugat disergah tohmah.

                      Cinta seorang kekasih
                      biar pedih mengulit kasih
                      lantaran janji mengusir setia
                      jiwa tetap dipelihara
                      bukan terusan menyerah
                      diri dilupai tiadakan gundah.

                      Cinta seorang aku
                      mahu terusan berkelubung
                      dengan puisi jiwang ini
                      lantaran jiwawi nan terbentuk
                      dengan cinta murni abadi
                      mahu bersemadi dengan luhurnya
                      nikmat cinta